Tag: berita pendidikan indonesia

Tips Mempersiapkan Anak Masuk Sekolah

No Comments
Tips Mempersiapkan Anak Masuk Sekolah

Jelang masuk sekolah pada tahun ajaran baru, anak-anak memerlukan persiapan mental dan persiapan jasmani. Ada sebagian hal yang bisa dijalankan orang tua untuk membantu Anak lebih terbiasa dengan lingkungan sekolahnya.

Salah satu hal yang bisa dijalankan merupakan mengajak anak berkunjung ke sekolah lebih permulaan. Dikatakan dalam website Parents, kunjungan ke sekolah lebih permulaan seperti ini akan membantu mereka menyelesaikan ketakutan yang berlebihan. Jadi, ini bukanlah sesuatu yang sepele.

Ketika mengajak mereka berkeliling ke sekolah, orang tua bisa memperkenalkan lokasi-lokasi yang penting seperti zona antar dan jemput, ruang kelas mereka, kamar mandi, dan lainnya.
“Orang tua perlu percaya dan membolehkan anak menjelajahi lingkungan belajar baru mereka. Ini penting untuk melatih rasa percaya diri dan kemandirian anak,” kata ia

Walau demikian, perlu diingat juga supaya orang tua tak menampilkan kekhawatiran di depan anak. Pakar pengajaran anak usia dini, Anna Taylor mengatakan, salah satu yang paling penting untuk membantu anak mempersiapkan sekolahnya merupakan orang tua tetap bersikap hening.

globalmeschool.com

Seketika, apa saja yang bisa dijalankan oleh orang tua untuk membantu mereka?

Tips Mempersiapkan Anak Masuk Sekolah

1. Kasih teladan berkenalan

Anak-anak memiliki karakter peniru yang baik. Agar ia cakap bersosialisasi dengan teman-temannya yang lain, orang tua bisa mencontohkan via berkenalan dengan orang tua lain.

Kecuali itu, orang tua juga bisa mengajari mereka cara berkenalan atau memperkenalkan diri dengan sopan. Sehingga, mereka memiliki bekal mencari teman baru.

2. Mengajak mempersiapkan alat sekolah bersama-sama

Diceritakan dalam Indian Express, anak-anak biasanya lebih motivasi jikalau dilibatkan mempersiapkan sekolah bersama-sama. Sehingga, orang tua bisa mengajak mereka untuk turut beli kelengkapan sekolah.

3. Siapkan bekal kesukaannya

Makan siang dan bekal merupakan hal yang paling disukai anak dikala di sekolah. Oleh karena itu, orang tua bisa membawakan mereka bekal makanan dan minuman unggulan supaya lebih gigih.

Meski seperti itu, usahakan supaya bekal yang dibawa mudah dimakan dan berada di daerah yang aman dari tumpah supaya anak tak kerepotan.

4. Ingatkan soal protokol kesehatan

Disebabkan dikala ini masih dalam kondisi pandemi, orang tua perlu mengingatkan anak untuk tetap menggunakan masker dan menjaga protokol kesehatan lain seperti mencuci tangan, jaga jarak, atau menggunakan hand sanitizer. Di samping itu, beri juga masker cadangan dan hand sanitizer di dalam ranselnya.

5. Berikan Apresiasi

Ketika anak telah menjalani hari pertamanya dengan lancar, orang tua perlu memberikannya apresiasi atas usahanya. Sehingga, mereka akan merasa dihargai dan motivasi pergi ke sekolah pada hari-hari berikutnya.

Tanyakan juga bagaimana pengalaman hari pertamanya. Hal ini penting untuk mengetahui apa saja yang anak alami di sekolah

Menteri Pendidikan Khilafatul Muslimin Jadi Tersangka

No Comments
Menteri Pendidikan Khilafatul Muslimin Jadi Tersangka

globalmeschool.com

Khilafatul Muslimin Tidak Memenuhi Kriteria Pendidikan

Penguji Ahli Utama Inspektorat Jenderal Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan Chandra Irawan mengatakan kegiatan pembelajaran di sekolah Khilafatul Muslimin tidak memenuhi kriteria ketentuan penyelenggaraan pendidikan dalam Peraturan Pemerintah (PP) Nomor 17 Tahun 2010. Demikian disampaikan oleh Chandra dalam jumpa pers di Polda Metro Jaya, Jakarta, Kamis (16/6/2022). “Ormas ini menyelenggarakan SD dengan pendidikan 3 tahun, SMP 2 tahun, SMA 2 tahun dan pendidikan tinggi setara 2 tahun,” kata Chandra.

Membuat Ketentuan Jenjang Pendidikan Sendiri

“Padahal, berdasarkan PP Nomor 17 Tahun 2010, disebutkan bahwa untuk penyelenggaraan pendidikan, SD dan MI paling sedikit terdiri dari 6 jenjang kelas. Sedangkan SMP dan MTs terdiri dari 3 jenjang kelas, yaitu kelas 7, 8 , dan 9,” kata Chandra. Ia juga memberikan penghargaan terhadap Polda Metro Jaya dalam menangani kasus Khilafatul Muslimin.

Ia mengatakan Kemendikbud siap mendukung penyidikan yang dilakukan Polda Metro Jaya dengan menyiapkan records-statistics yang dibutuhkan.

“Kami siap mendukung data dan regulasi terkait penanganan khilafatul ormas Islam yang dilakukan Polda Metro Jaya,” lanjut Chandra. Dalam berita sebelumnya, Organisasi Khilafatul Muslimin disebut-sebut memiliki sistem pendidikan sendiri yang diterapkan di Pondok Pesantren Ukhuwah Islamiyah, Bekasi.

Pejabat Menteri Pendidika Khilafatul Muslimin Jadi Tersangka

Direktur Reserse Kriminal Kombes Polda Metro Jaya Hengki Haryadi mengatakan, sistem pendidikan yang mengusung ideologi khilafah disusun oleh Ahmad Sobirin alias AS yang menjabat sebagai Menteri Pendidikan Khilafatul Muslimin. Kini, AS telah ditetapkan sebagai tersangka.

Dalam sistem pendidikan yang diterapkan Pesantren Ukhuwah Islamiyah, masa pendidikan pada setiap jenjang, yaitu Sekolah Dasar (SD), Sekolah Menengah Pertama (SMP), dan Sekolah Menengah Atas (SMA), dipersingkat, tidak seperti sekolah pada umumnya.

“Tingkat pendidikan khalifah marhalah u.s.a. bin Affan (UBA) atau sederajat SD hanya tiga tahun, dengan empat mata pelajaran,” ungkap Hengki kepada wartawan, Kamis (16/6/2022).

Sedangkan lama masa sekolah pada jenjang sekolah menengah pertama atau disebut marhalah khalifah Ummar bin Khatab (UBK) adalah dua tahun dengan delapan mata pelajaran. Sedangkan pada jenjang SMA yang diistilahkan dengan Abu Bakar Ash Sidiq (ABA), siswa hanya belajar selama dua tahun dengan 11 mata pelajaran.

“Untuk pendidikan di Jami’ah Ali bin Abi Thalib (AAT) setara perguruan tinggi atau universitas di Margodadi, Lampung, dan NTB pola pengajarannya selama tiga tahun,” kata Hengki. “Ada sembilan mata kuliah. Setelah lulus, para jami’ah atau mahasiswa akan mendapatkan gelar S.KHI (Sarjana Khilafah Islamiyah),” lanjutnya.